Penjelasan dan Manfaat 7P dalam Pemasaran serta Contoh Penerapannya saat Menjalankan Bisnis

Bagi kamu yang bekerja atau dekat dengan dunia marketing, mungkin sudah tidak asing dengan konsep 7P dalam pemasaran.

Disebut juga dengan marketing mix, ini adalah metode yang mencakup tujuh prinsip berbeda yang dapat digunakan untuk menciptakan dan menggunakan strategi yang menarik.

Tujuannya adalah untuk lebih melibatkan pelanggan, memotivasi penjualan pelanggan, dan meningkatkan pendapatan.

Di artikel ini akan dibahas secara detail mengenai 7P dalam pemasaran, mulai dari pengertian hingga contoh-contohnya.

Apa Itu 7P dalam Pemasaran?

Marketing mix yang ditetapkan oleh profesor pemasaran di Universitas Harvard bernama Prof. James Culliton pada 1948 dan diperluas oleh Jerome McCarthy, telah menjadi teori penting bagi industri pemasaran selama lebih dari 70 tahun.

7P dalam pemasaran terdiri dari tiga prinsip pemasaran tambahan yang dibangun di atas konsep asli dari 4P dalam pemasaran, yaitu:

• Product atau produk

• Price atau harga

• Place atau tempat

• Promotion atau promosi

• Physical evidence atau bukti fisik

• People atau orang

• Process atau proses

  
  

Penjelasan Tiap Komponen 7P

1. Product atau Produk

Tidak ada gunanya mengembangkan produk, dalam bentuk fisik atau layanan, yang tidak ingin dibeli oleh siapa pun.

Sayangnya, banyak bisnis yang memutuskan produk yang ingin ditawarkan terlebih dahulu, baru berharap menemukan pasar untuk produk tersebut setelahnya.

Padahal, bisnis yang sukses harus mencari tahu apa yang dibutuhkan atau diinginkan pelanggan dan kemudian mengembangkan produk dengan tingkat kualitas yang tepat untuk memenuhi harapan tersebut.

2. Price atau Harga

Sebuah produk harus memiliki nilai sesuai dengan harga yang bersedia dibayar oleh pelanggan. Meski harus kompetitif, tetapi tidak berarti harga produk kamu harus menjadi yang termurah di pasar.

Percayalah bahwa bisnis kecil dapat bersaing dengan bisnis yang lebih besar, dengan tawaran layanan yang lebih pribadi atau nilai tambah yang lebih baik.

Lagipula, bisnis yang kamu jalankan harus menghasilkan keuntungan sehingga penetapan harga adalah satu-satunya elemen 7P dalam pemasaran yang menghasilkan pendapatan.

3. Place atau Tempat

Produk harus tersedia di tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, dan dalam jumlah yang tepat. Ini penting untuk tetap menjaga biaya penyimpanan, inventaris, dan distribusi.

Tempat pelanggan membeli produk dan sarana untuk mendistribusikan produk ke tempat tersebut, juga harus sesuai dan nyaman bagi pelanggan. 

4. Promotion atau Promosi

Promosi adalah cara bisnis memberitahukan apa yang dapat ditawarkan produk yang dijual kepada pelanggan. Ini mencakup branding, periklanan, humas, identitas bisnis, jangkauan media sosial, manajemen penjualan, penawaran khusus.

Promosi harus menarik perhatian, memberikan pesan yang konsisten, dan yang terpenting adalah mampu memberikan alasan kepada pelanggan untuk memilih produk kamu daripada produk yang lain.

Baca juga: Advertising adalah Bentuk Pemasaran Penting dalam Bisnis. Ini Manfaat dan Tipe-Tipenya!

5. Process atau Proses

Banyak pelanggan tidak lagi sekadar membeli produk atau layanan, tetapi lebih seperti berinvestasi saat melakukan transaksi pembelian.

Keseluruhan pengalaman yang mereka rasakan, dimulai dari saat menemukan produk yang kamu jual hingga ke pembelian, merupakan suatu proses yang akan mereka nilai.

6. People atau Orang

Setiap karyawan (orang) yang berhubungan dengan pelanggan akan memberikan kesan. Banyak pelanggan yang tidak dapat memisahkan produk dengan layanan yang diberikan oleh staf yang menyediakannya,

Hal itu membuat orang-orang yang kamu pekerjakan sebagai karyawan akan memiliki efek mendalam, baik positif atau negatif, pada kepuasan pelanggan.

7. Physical Evidence atau Bukti fisik

Memilih produk atau layanan yang tidak dikenal bisa berisiko bagi konsumen karena mereka tidak tahu seberapa bagus produk atau layanan tersebut hingga setelah pembelian.

Kamu dapat mengurangi ketidakpastian ini dengan membantu calon pelanggan bisa “melihat”, meski secara tidak langsung, apa yang akan mereka beli.

Mengapa 7P Penting?

Sampai saat ini, konsep 7P masih dianggap penting karena dapat membantu bisnis untuk meninjau dan merevisi strategi pemasaran.

Ini bisa menjadi komponen dalam memastikan bahwa teknik pemasaran yang dilakukan sudah optimal atau memiliki tantangan yang harus diselesaikan.

Selain itu, menerapkan teori pemasaran ini pada aktivitas bisnis dapat membantu kamu untuk:

• Tetap mengikuti tren terkini untuk terus memenuhi kebutuhan pelanggan

• Memperkuat bisnis dalam posisi pasar dan industri

• Meningkatkan jangkauan pasar dan mendapatkan calon pelanggan baru

• Membangun dan meningkatkan kesadaran merek di pasar baru

• Meningkatkan penjualan produk dan mempertahankan lebih banyak pelanggan

Baca juga:  Campaign adalah Cara Marketing yang Penting untuk Kesuksesan Bisnis. Ini Manfaat, Komponen, dan Tipe-Tipenya!

Contoh Penerapan 7P dalam Pemasaran

Bisnis kamu ingin mulai menjual campuran aromaterapi melalui toko online. Tim pemasaran bisa menerapkan 7P dalam setiap aspek pengembangan produk dan siklus penjualan, seperti berikut ini.

• Product atau Produk

Bisnis ini berfokus berbagai jenis aromaterapi dan menyediakan campuran khusus sesuai permintaan pelanggan.

• Price atau Harga

Analisis harga pesaing dan buat strategi penetapan harga untuk produk yang reguler dan campuran khusus.

• Place atau Tempat

Karena hanya menyediakan produknya toko online, sediakan bahan-bahan segar yang bisa disimpan dalam jangka waktu yang lebih pendek.

• Promotion atau Promosi

Kegiatan promosi untuk produk aromaterapi ini bisa secara digital dan fisik, seperti postingan di media sosial, strategi konten, atau mengikuti acara pameran kerajinan lokal untuk membangun kesadaran merek di pasar.

• Process atau Proses

Tentukan waktu rata-rata yang dibutuhkan untuk membuat produk, memperkenalkannya pada pelanggan, hingga proses pembelian. Dengan mengetahui informasi tersebut, tim pemasaran dapat menemukan strategi yang efektif untuk mengurangi waktu penjualan.

• People atau Orang

Jika bisnis memiliki beberapa pengrajin yang membuat produk aromaterapi, tim pemasaran, spesialis penjualan, layanan pelanggan, desainer grafis, pengembang web, spesialis IT, dan pemegang keuangan, pastikan mereka berkontribusi terhadap pertumbuhan dan perkembangan bisnis.

• Physical Evidence atau Bukti fisik

Untuk membangun kesadaran merek, kamu bisa membuat penawaran khusus, menghadiri bazar atau pameran dagang langsung, dan membangun jaringan dengan para pelaku di bidang ini.

Kamu juga juga bisa menerapkan beberapa strategi pemasaran digital untuk membangun reputasi positif dan meningkatkan pengaruh merek aromaterapi yang dimiliki di pasar. 

Itulah penjelasan mengenai 7P dalam pemasaran. Selain melakukan konsep ini dalam berbisnis, pastikan kamu menggunakan aplikasi manajemen bisnis untuk membantu pertumbuhan dan perkembangannya, seperti Labamu.

Kamu akan merasakan kemudahan dan fleksibilitas dalam menjalankan usaha kapan pun dan di mana pun, hanya dari satu aplikasi yang memiliki berbagai fitur menguntungkan ini.

Salah satunya fitur terbaru bernama Produk Bundle, yang bisa meningkatkan penjualan bisnis dengan menawarkan paket produk pilihan dan harga bersahabat.

Langsung saja download Labamu di Google Play atau App Store dan bergabung dengan lebih dari 84.000 pengusaha dari berbagai industri yang terbantu dengan aplikasi ini.