12 Cara Agar Jualan Laris Manis Banyak Pembeli di Tahun 2024

Mencari cara agar jualan laris bukan hanya tentang menjual lebih banyak produk, tapi juga tentang membangun merek yang kuat dan hubungan yang bertahan lama dengan pelanggan kamu.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami dan menerapkan prinsip-prinsip dasar dalam berbisnis yang tidak hanya akan memperkuat posisi bisnismu di pasar tetapi juga meningkatkan loyalitas pelanggan.

Mulai dari memahami pasar, mengelola transaksi keuangan, hingga memanfaatkan teknologi, setiap aspek memiliki perannya masing-masing dalam membantu kamu mencapai sukses.

12 Cara Agar Jualan Laris Manis Banyak Pembeli

Melalui penggunaan 12 strategi di bawah ini secara konsisten dan terintegrasi, tidak hanya dagangan kamu yang laris banyak pembeli, tetapi juga membangun reputasi positif dalam jangka panjang.

1. Kenali Siapa Target Pasar Jualanmu

Mengidentifikasi target pasar adalah langkah pertama dalam strategi pemasaran yang efektif dan menjadi kunci utama jualan laris. Mengetahui siapa yang akan dituju dengan produkmu memungkinkan kamu untuk memfokuskan sumber daya dan upaya pemasaran secara lebih efisien.

Mulailah dengan menganalisis produk yang kamu tawarkan, lalu pertimbangkan karakteristik demografis, psikografis, dan perilaku pembeli yang paling mungkin tertarik dengan produk tersebut. Gunakan data dari penjualan sebelumnya, survei pelanggan, dan alat analitik online untuk membentuk profil pelanggan ideal.

Misalnya, jika kamu menjual produk kecantikan organik, target pasar kamu mungkin adalah wanita usia 25-40 tahun yang sadar kesehatan dan lingkungan, serta memiliki pendapatan menengah ke atas.

2. Kenali dan Pilihlah Lokasi yang Tepat

Memilih lokasi yang tepat adalah elemen kritikal lain agar jualan laris. Lokasi yang strategis tidak hanya meningkatkan visibilitas produkmu tapi juga memudahkan akses bagi target pasar untuk menjangkaunya.

Analisis lalu lintas pejalan kaki, aksesibilitas, demografi area, dan kompetisi sekitar untuk menentukan lokasi yang ideal. Jangan lupa pertimbangkan juga keberadaan infrastruktur pendukung seperti transportasi publik dan lahan parkir.

Sebagai contoh, jika kamu tertarik membuka UMKM butik pakaian wanita, memilih lokasi di pusat perbelanjaan atau area komersial dengan trafik tinggi dari wanita muda akan sangat menguntungkan. Lokasi ini memastikan produkmu terpapar langsung kepada banyak calon pembeli potensial.

3. Sediakan Produk yang Berkualitas

Menawarkan produk yang berkualitas adalah fondasi yang tidak tergoyahkan untuk membangun kepercayaan dan loyalitas pelanggan. Produk yang baik menciptakan word-of-mouth yang positif dan ulasan pelanggan yang menguntungkan.

Pastikan setiap produk yang kamu jual telah memenuhi standar kualitas yang tinggi. Lakukan kontrol kualitas secara rutin, pilih pemasok yang dapat diandalkan, dan terapkan umpan balik pelanggan untuk perbaikan produk.

Anggap kamu menjual kue rumahan, agar dagangan laris banyak pembeli maka menjaga konsistensi rasa, tekstur, dan penyajian yang prima setiap kali akan membuat pelanggan kembali lagi dan lagi. Kualitas yang konsisten ini bisa membuat brandmu dikenal sebagai referensi utama untuk kue berkualitas tinggi di mata pelanggan.

4. Jalin Hubungan dan Beri Layanan yang Baik dengan Pelanggan

Memelihara hubungan yang baik dengan pelanggan adalah salah satu strategi jangka panjang dalam cara agar jualan laris. Hubungan yang kuat membantu dalam membangun kepercayaan dan loyalitas pelanggan, yang pada akhirnya meningkatkan retensi pelanggan dan memperluas basis pelanggan melalui rekomendasi.

Mulailah dengan mendengarkan kebutuhan dan feedback pelanggan secara aktif. Terapkan sistem layanan pelanggan yang responsif, dan personalisasi pengalaman pelanggan.

Sebagai contoh, jika kamu memiliki toko online, kamu bisa menyediakan chat support yang cepat tanggap dan memberikan solusi bagi masalah pelanggan. Toko-toko yang berhasil menjaga hubungan baik dengan pelanggan seringkali mendapatkan ulasan positif yang mendorong lebih banyak orang untuk berkunjung.

5. Siapkan Foto Produk yang Menarik

Dalam dunia yang semakin visual, memiliki foto produk yang menarik adalah vital sebagai bagian dari cara agar jualan laris. Foto yang berkualitas tinggi tidak hanya menarik perhatian tapi juga memberikan gambaran jelas tentang apa yang dijual, membantu pelanggan dalam membuat keputusan pembelian.

Gunakan peralatan fotografi yang baik dan pastikan pencahayaan cukup untuk menangkap detail produk dengan jelas. Foto harus diambil dari berbagai sudut untuk menunjukkan semua fitur produk. Jangan ragu untuk berinvestasi menggunakan jasa fotografer profesional jika budget memungkinkan.

Misalkan kamu menjual aksesori handmade, foto-foto yang artistik dan menonjolkan detail halus dari aksesori tersebut di situs web atau media sosial dapat meningkatkan ketertarikan pembeli. Pelanggan cenderung tertarik untuk membeli jika mereka bisa 'melihat' kualitas dan keunikan produk lewat foto.

Baca juga: Foto Produk: Pengertian, Jenis, dan Peran Penting untuk Bisnis

6. Manfaatkan Sosial Media

Sosial media adalah alat pemasaran yang sangat kuat dan menjadi bagian penting dalam strategi pemasaran di era digital yang sangat menunjang penjualan dagangan.

Platform ini memungkinkan kamu untuk menjangkau audiens yang lebih luas, berinteraksi langsung dengan pelanggan, dan mempromosikan produk dengan biaya yang relatif rendah.

Pilih platform yang paling banyak digunakan oleh target pasarmu, dan gunakan konten yang menarik serta relevan untuk mereka. Jadwalkan postingan secara teratur dan gunakan fitur-fitur seperti stories dan live untuk berinteraksi secara lebih dinamis dengan followers.

Sebagai contoh, jika kamu menjual pakaian wanita, kamu bisa menggunakan Instagram untuk menampilkan foto-foto produkmu dalam setting yang menarik. Gunakan juga Instagram Stories untuk membagikan testimoni pelanggan dan live sessions untuk tanya jawab produk baru, yang dapat meningkatkan engagement dan brand awareness.

Baca juga: Cara Membangun Personal Branding: Tips yang Perlu Kamu Ketahui

7. Lakukan Pemasangan Iklan Digital

Pemasangan iklan digital memungkinkan kamu untuk mencapai target pasar yang lebih spesifik dengan biaya yang lebih efektif dibandingkan metode tradisional.

Untuk memulai, identifikasi platform yang paling sering digunakan oleh target pasar kamu, seperti Google AdWords, Facebook Ads, atau Instagram Ads. Tentukan budget, desain iklan yang menarik, dan gunakan targeting yang tepat untuk menjangkau konsumen potensial. Selalu lakukan A/B testing untuk melihat mana iklan yang paling efektif.

Misalnya, jika kamu menjual peralatan olahraga, kamu bisa menggunakan Facebook Ads untuk menargetkan orang yang telah menunjukkan minat pada aktivitas fisik atau produk serupa. Kamu bisa menggunakan gambar menarik dan menawarkan promosi khusus untuk menarik perhatian dan mengkonversi penjualan.

8. Bekerja Sama dengan Public Figure atau Influencer

Bekerja sama dengan public figure atau influencer merupakan cara agar dagangan laris banyak pembeli yang cukup instan karena mereka sudah memiliki pengikut yang loyal. Influencer dapat mempengaruhi keputusan beli pengikutnya dan membantu memperluas jangkauan brand kamu.

Pilih influencer yang memiliki audiens yang sesuai dengan target pasar produkmu. Pastikan juga nilai dan image mereka selaras dengan brand kamu. Buat kesepakatan kolaborasi, seperti posting produk, video review, atau endorsement dalam event yang dapat meningkatkan visibilitas produkmu.

Sebagai contoh, jika kamu memiliki brand kosmetik, kamu bisa bekerja sama dengan influencer kecantikan di Instagram yang memiliki pengikut besar di kalangan wanita usia 25-40 tahun.

Influencer bisa menciptakan konten tentang bagaimana menggunakan produkmu dalam rutinitas make up sehari-hari, yang mendorong followers mereka untuk mencoba produkmu.

9. Manfaatkan Platform E-commerce

Menggunakan platform e-commerce adalah cara vital untuk menjadikan jualanmu laris. Platform ini menyediakan infrastruktur siap pakai yang dapat membantu kamu menjangkau pelanggan lebih luas, memanage inventori, dan memproses transaksi secara efisien.

Pilih platform e-commerce yang paling populer di kalangan target pasarmu dan pastikan platform tersebut memiliki fitur yang mendukung kebutuhan bisnismu, seperti sistem pembayaran, logistik, dan customer service. Isi toko onlinemu dengan deskripsi produk yang detail dan foto berkualitas tinggi.

Sebagai contoh, dengan berjualan di platform seperti Shopee atau Tokopedia, toko kamu bisa diakses oleh jutaan pengguna setiap hari. Kamu juga bisa memanfaatkan fitur promosi dan diskon yang ditawarkan oleh platform untuk menarik perhatian pembeli dan meningkatkan penjualan.

10. Buatlah Penawaran Khusus saat Ada Event Tertentu

Penawaran ini dapat meningkatkan penjualan secara signifikan karena konsumen cenderung mencari kesepakatan terbaik pada saat-saat tertentu, seperti hari raya atau ulang tahun.

Identifikasi tanggal-tanggal penting yang relevan dengan target pasar kamu, seperti Hari Raya Idul Fitri, Natal, atau Hari Ibu. Buatlah promosi yang menarik, seperti diskon, bundling produk, atau hadiah gratis. Pastikan juga kamu mengkomunikasikan penawaran ini dengan jelas melalui semua kanal pemasaran yang kamu gunakan.

Misalnya, selama bulan Ramadhan, kamu bisa menawarkan diskon khusus atau paket berbuka puasa untuk produk makanan atau minuman. Kamu juga bisa mengadakan kontes media sosial yang memanfaatkan momentum bulan ini untuk menarik lebih banyak interaksi dan pembelian dari pelanggan.

11. Menjawab Pertanyaan Pelanggan dengan Cepat dan Sopan

Menjawab pertanyaan pelanggan dengan cepat dan sopan adalah elemen kunci dalam memberikan layanan pelanggan yang berkualitas. Respons yang baik dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan mempengaruhi keputusan pembelian mereka.

Gunakan alat bantu seperti chatbots untuk respons awal yang cepat dan pastikan tim layanan pelangganmu dilatih untuk menanggapi dengan sopan dan efisien. Pelajari skenario umum pertanyaan atau keluhan dan siapkan template respons yang bisa disesuaikan sesuai situasi.

Sebagai contoh, jika kamu memiliki toko online alat-alat kecantikan, dan pelanggan bertanya tentang produk tertentu, respons cepat seperti, "Terima kasih telah menghubungi kami! Produk tersebut sangat cocok untuk jenis kulit kering dan sensitif, dan kami yakin kamu akan menyukainya. Kami juga memiliki promo khusus bulan ini, loh!" bisa meningkatkan peluang pembelian.

12. Kelola Keuangan dengan Baik

Keuangan yang dikelola dengan baik memungkinkan kamu untuk meminimalkan risiko, memprediksi arus kas, dan menginvestasikan kembali keuntungan untuk pertumbuhan bisnis.

Buatlah anggaran yang detail dan realistis, lacak semua pengeluaran dan pendapatan secara akurat, dan gunakan software akuntansi untuk memudahkan pengelolaan. Selalu alokasikan dana untuk situasi darurat dan rencana skalabilitas bisnis.

Sebagai contoh, jika kamu menjual barang-barang kerajinan, pastikan untuk mencatat setiap pengeluaran bahan dan pendapatan dari setiap item yang terjual. Ini akan membantumu mengetahui produk mana yang paling menguntungkan dan membantu dalam menentukan strategi harga atau promosi di masa depan.

Mengimplementasikan strategi yang telah dibahas dapat membawa perubahan signifikan dalam cara agar jualan laris. Namun, pengelolaan keuangan yang baik merupakan kunci yang tidak terpisahkan dari kesuksesan bisnismu. Inilah saatnya untuk mengoptimalkan setiap aspek dengan alat yang tepat.

Kunjungi halaman Labamu untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana aplikasi ini dapat memberikan transformasi baru untu cara kamu berbisnis.

Atau lebih mudah lagi, download aplikasi Labamu dan coba semua fiturnya secara gratis. Manfaatkan setiap fitur canggih yang ditawarkan Labamu untuk membantu bisnismu berkembang dan tentu saja, agar jualanmu laris manis di pasaran.