Lebih Mudah Menagih Pembayaran, Pemilik Bisnis Katering di Bulan Ramadan Wajib Gunakan Fitur Tagihan di Labamu
12 Maret 2025
Bagikan Artikel Ini

Salah satu bisnis yang paling laris manis di bulan Ramadan adalah bisnis katering. Tak heran jika banyak orang yang beralih ke bisnis ini selama bulan tersebut. Namun, keuntungan tidak akan didapatkan jika kamu tidak mengelola keuangan dengan benar. Untuk itulah kamu perlu menggunakan fitur Tagihan dari Labamu.
Selain itu, pastikan juga kamu memiliki rencana bisnis dan strategi pemasaran yang baik agar bisnis yang dijalani bisa mendatangkan keuntungan yang maksimal. Jangan sampai salah langkah yang membuat kamu justru jadi merugi.
Berikut adalah beberapa tips sukses dalam menjalani bisnis katering di bulan Ramadan dan juga strategi yang cocok untuk bisnis jenis ini.
Mengapa Bisnis Katering?
Bulan Ramadan identik dengan makanan karena semua orang yang menjalani puasa akan makan untuk sahur dan berbuka. Inilah yang membuat peluang bisnis katering atau bisnis yang menjual makanan menjadi lebih besar.
Tingginya permintaan akan makanan siap saji membuat usaha bisnis memiliki kesempatan besar untuk menghasilkan omset besar dalam waktu relatif singkat.
Ini karena banyak orang yang lebih memilih membeli makanan untuk sahur berbuka daripada memasaknya sendiri dengan berbagai alasan, salah satunya karena keterbatasan waktu.
Itulah sebabnya banyak tempat makan yang menambah jam bukanya di waktu sahur karena pembeli di waktu tersebut juga tidak sedikit. Apalagi untuk orang-orang yang tinggal sendirian dan tidak bisa memasak sendiri.
Namun, keluarga besar juga menjadi konsumen utama bisnis katering. Mengapa? Karena di bulan Ramadan ini mereka lebih mungkin melakukan kumpul keluarga untuk berbuka puasa. Bagi yang tak mau repot memasak sendiri, memesan katering menjadi jalan keluarnya.
Lalu, ini adalah bulan saat orang berlomba-lomba untuk bersedekah dengan berbagi makanan ke masjid, dengan orang-orang di pinggir jalan, atau bahkan ke panti asuhan. Cara termudahnya adalah dengan memesan makanan ke katering.
Tips Sukses Bisnis Katering di Bulan Ramadan
1. Lakukan Riset Pasar
Ini menjadi langkah awal yang penting dilakukan saat memulai bisnis katering di bulan Ramadan. Tujuannya adalah untuk memahami kebutuhan konsumen sehingga bisa menyesuaikan menu yang disukai oleh target pasar.
Lalu, jangan lupa untuk melakukan analisis kompetitor agar kamu bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan pesaing. Dengan begitu, kamu bisa menentukan keunikan bisnis katering yang dimiliki.
2. Buat Perencanaan Bisnis
Setelah melakukan riset, langkah selanjutnya adalah membuat perencanaan bisnis. Buatlah perencanaan bisnis dengan detail terperinci. Mulai dari modal, menu yang ditawarkan, kemasan, harga jual, cara penjualan, strategi pemasaran, dan hal detail lainnya.
Dengan memiliki perencanaan bisnis ini, kamu akan lebih fokus dalam menjalankan bisnis katering sehingga lebih mudah dalam mencapai tujuan bisnis.
Meski saat bisnis mulai berjalan perencanaan bisa mengalami sejumlah perubahan, tetapi kamu sudah memiliki panduan utamanya.
3. Persiapan Operasional Harus Matang
Langkah ini sangat penting untuk agar bisnis katering bisa berjalan dengan lancar dari awal.
Persiapan yang harus dilakukan adalah memiliki peralatan masak yang memadai, wadah penyajian yang sesuai, hingga yang paling penting bahan baku berkualitas. Pastikan semuanya tersedia dalam jumlah cukup agar bisa memenuhi pesanan dalam skala besar.
Untuk bahan baku, pastikan menggunakan bahan baku terbaik karena inilah yang menentukan kualitas rasa dan tampilan makanan. Lalu, pastikan juga jaminan kehalalan bahan yang digunakan.
Selain itu, berikan pelatihan kepada para karyawan sehingga mereka bisa bekerja dengan saat membantu proses produksi, pengemasan, dan pengiriman. Dengan begitu, mereka sudah siap saat menghadapi permintaan di bulan Ramadhan
Baca juga: 10 Ide Usaha di Bulan Ramadhan yang Pastinya Menguntungkan
Strategi Pemasaran yang Bisa Digunakan
1. Pastikan Bisnis Mudah Diakses secara Online
Saat ini, semua orang lebih suka belanja online, termasuk saat membeli makanan. Jadi, pastikan bisnis katering yang kamu miliki mudah diakses secara online, misalnya di WhatsApp atau aplikasi khusus restoran.
Kamu bisa membuat toko online dan QR Menu di aplikasi Labamu agar pelanggan bisa mengakses bisnis kamu di mana saja dan kapan saja, serta lebih mudah melakukan pemesanan.
2. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi
Media sosial sangat efektif untuk melakukan promosi dan memperluas jangkauan pasar. Namun, pastikan kamu mem-posting konten-konten menarik seperti foto makanan, video proses pembuatan, atau testimoni pelanggan di media sosial agar menarik untuk dilihat.
Lalu, kamu juga harus aktif berinteraksi dengan pengikut, terutama saat menjawab pertanyaan dari calon pembeli dan juga komplain dari pelanggan.
3. Buat Promosi Menarik
Tak ada orang yang tak tertarik dengan promo. Untuk itu, kamu bisa memberikan promo menarik, seperti bundling paket sahur dan buka puasa dengan harga yang lebih murah atau beli beberapa menu dapat bonus menu tertentu.
Promo seperti ini tentu akan membuat calon pelanggan tertarik untuk membeli karena merasa bisa lebih hemat.
4. Berikan Diskon Ongkir
Ongkir atau ongkos kirim yang mahal menjadi salah satu alasan terbesar pembeli tak jadi membeli di bisnis katering yang kamu miliki. Cara menyiasatinya adalah dengan memberikan diskon ongkir.
Bisa dengan diskon 100% alias gratis ongkir dengan minimal pembelian tertentu di wilayah tertentu atau bisa juga dengan potongan ongkir untuk pembeli baru.
Cara ini akan membuat calon pembeli tertarik untuk mencoba makanan yang kamu jual dan juga menjaga pelanggan agar tetap beli di tempat kamu.
5. Bekerja Sama dengan Komunitas dan Influencer
Kamu bisa mempromosikan bisnis katering yang dimiliki ke komunitas lokal atau organisasi yang aktif selama bulan Ramadhan. Tawarkan paket katering khusus di bulan puasa ini dengan harga yang lebih bersahabat.
Jika memiliki modal lebih, kamu juga bisa bekerja sama dengan influencer yang sesuai dengan target pasar bisnis. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan exposure yang lebih luas lagi.
Permudah Proses Tagihan Pelanggan dengan Fitur Tagihan dari Labamu
Tak semua pelanggan akan melakukan pembayaran di muka. Jika pembelian dilakukan dalam jumlah besar, pelunasan pembayaran bisa dilakukan setelah semua pesanan dikirim dan diterima oleh pelanggan.
Jika pembayaran tak lancar, tentu saja ini akan sangat berpengaruh pada pemasukan bisnis yang bisa membuat bisnis merugi. Padahal, tujuan menjalankan bisnis katering di bulan Ramadan ini adalah mendapatkan keuntungan maksimal.
Untuk mengelola dan mengirim tagihan yang sah ke pelanggan tanpa rasa segan, kamu bisa menggunakan fitur Tagihan dari Labamu. Fitur ini akan menjaga hubungan kamu dengan pelanggan tetap profesional, sambil menyediakan metode pembayaran digital yang membuat arus kas jadi lancar.
Mengirim tagihan lewat Fitur Tagihan di Labamu sangat mudah, hanya dengan beberapa klik, maka proses penagihan menjadi lebih cepat dan akurat. Berikut adalah langkah-langkahnya.
Buka aplikasi Labamu di ponsel atau browser.
Klik fitur “Tagihan” di menu “Usaha”.
Klik “+ Tagihan Baru”.
Tentukan tanggal penagihan dan masa berlaku tagihan.
Pilih pelanggan dan produk yang akan ditagih.
Klik “Konfirmasi Produk” dan "Kirim Tagihan".
Agar bisnis katering di bulan Ramadan ini semakin lancar, yuk gunakan fitur Tagihan di Labamu, dengan cara langsung download aplikasinya di Google Play atau App Store!