Electronic Payment adalah: Manfaat dan Pilihannya
10 April 2025
Bagikan Artikel Ini

Popularitas pembayaran elektronik telah meroket dalam dekade terakhir. Inovasi layanan keuangan ini telah banyak mengubah cara orang bertransaksi dan membuat electronic payment semakin diminati. Berikut ini adalah informasi menarik seputar e-payment yang sebaiknya tidak diabaikan pelaku UMKM. Simak, ya!
Apa Itu Electronic Payment?
Electronic payment adalah cara melakukan transaksi atau membayar tagihan secara daring atau melalui media elektronik—tanpa menggunakan cek fisik atau uang tunai.
Menurut temuan Visa Consumer Payment Attitudes Study (2023) 92 persen masyarakat Indonesia bergerak meninggalkan kebiasaan pembayaran tunai. Mereka juga mencatat bahwa metode pembayaran elektronik terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Manfaat Menyediakan Electronic Payment untuk Bisnis UMKM
Penggunaan metode pembayaran elektronik, terutama pada bisnis kecil, menawarkan banyak keuntungan. Berikut di antaranya.
1. Kenyamanan dan Efisiensi
Pembayaran elektronik menawarkan kecepatan dan kemudahan bagi pelanggan. Di sisi bisnis, metode pembayaran elektronik juga memberikan banyak kenyamanan.
Kamu bisa mengintegrasikannya ke platform atau sistem point-of-sales dan sebagian besar proses pencatatan transaksi dan laporan keuangan bisa diotomatisasi.
2. Potensi Pendapatan yang Lebih Tinggi
Ketika kehabisan uang tunai, orang harus pergi ke ATM untuk mengambil uang lagi. Namun dengan menyediakan e-payment, kamu memberikan banyak kemudahan dan opsi untuk bertransaksi.
Ini membuat pelanggan tidak segan mengeluarkan lebih banyak uang untuk berbelanja karena tahu saldonya cukup untuk membayarnya. Secara tidak langsung, ini berpotensi meningkatkan pendapatan bisnis.
3. Pengalaman Pelanggan yang Lebih Berkesan
Keberadaan metode pembayaran elektronik dapat meningkatkan pengalaman pelanggan sekaligus menumbuhkan kepercayaan bahwa bisnismu bisa diandalkan.
Mereka akan menghargai kemudahan dan kecepatan karena kamu menyediakan opsi pembayaran secara elektronik.
4. Keamanan yang Ditingkatkan
Pembayaran elektronik menawarkan perlindungan yang lebih baik terhadap penipuan, pencurian, maupun kesalahan hitung.
Selain itu, sistem e-payment juga dilengkapi dengan fitur dan kontrol tambahan yang bisa kamu manfaatkan untuk mengamankan proses pembayaran.
5. Biaya yang Lebih Rendah
Sistem pembayaran elektronik secara signifikan mengurangi biaya. Misalnya untuk mencetak kuitansi dan biaya transportasi ke bank.
Proses otomatisasi juga menghemat banyak waktu untuk penginputan atau pengelolaan catatan keuangan secara manual. Dengan begitu, kamu bisa mengalokasikan sumber daya untuk kegiatan yang lebih produktif.
6. Aksesibilitas
Sistem pembayaran elektronik dapat diakses 24/7. Ini memungkinkan pelanggan untuk melakukan transaksi kapan saja dan dari mana saja—selagi memiliki perangkat digital dan koneksi internet.
Berbagai platform juga menyediakan opsi pembayaran yang mudah diakses, tanpa perlu pergi ke bank atau membawa uang tunai.
7. Kemudahan Pencatatan dan Pelacakan
Sistem pembayaran elektronik secara otomatis menghasilkan catatan transaksi terperinci. Ini memudahkan pemilik bisnis untuk mendokumentasikan dan melacak data keuangan secara akurat.
Fitur ini bahkan memungkinkan kamu untuk melihat kondisi atau laporan keuangan bisnis secara real time.
Beragam Jenis Metode Electronic Payment
Pembayaran elektronik berfungsi dalam berbagai cara dan platform yang dapat dipilih. Berikut adalah beberapa jenis pembayaran elektronik yang paling populer saat ini.
1. Kartu Debit dan Kartu Kredit
Meskipun termasuk cara lama, kartu kredit dan debit adalah dua jenis pembayaran elektronik yang masih banyak digunakan sampai saat ini.
Dalam metode pembayaran ini, detail pembayaran akan dimasukkan ke dalam sistem dan diproses di sistem point-of-sales (POS).
2. E-wallet
Banyak perusahaan fintech yang menyediakan dompet digital untuk memudahkan masyarakat bertransaksi. Contohnya seperti OVO, GoPay, Shopee Pay, dan banyak lainnya.
Ini memungkinkan pelanggan untuk membayar barang dan melacak riwayat pembayaran mereka menggunakan ponsel mereka.
3. NFC
Pembayaran nirsentuh (contactless payment) juga dikenal dengan sebutan tap-to-pay. Proses pembayarannya melibatkan kartu nirsentuh yang dapat diketuk atau dilambaikan ke payment gateway.
Metode ini menggunakan teknologi Near Field Communication (NFC) yang menghubungkan dua buah perangkat elektronik yang berada untuk mentransfer data secara nirkabel. Contohnya seperti e-Toll dan TJ Card.
4. QRIS
QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebenarnya juga termasuk dalam pembayaran nirsentuh. Hanya saja metode pembayaran ini tidak melibatkan kartu, melainkan memindai kode QR melalui kamera di ponsel pintar.
Kode tersebut akan mengarahkan pelanggan ke halaman pembayaran yang relevan untuk melakukan pembayaran dengan cepat dan tanpa hambatan.
5. Internet Banking
Internet banking memungkinkan pelanggan mentransfer uang dan melakukan pembayaran elektronik melalui perangkatnya.
Metode ini terhubung dengan akses internet dan biasanya melalui aplikasi resmi yang disediakan bank. Contohnya adalah Livin by Mandiri, Wondr by BNI, dan KlikBCA.
6. ACH
Automated Clearing House (ACH) adalah sistem transfer uang elektronik yang memproses transaksi antar bank secara otomatis. Dalam konteks bisnis UMKM, metode pembayaran ini bisa kamu manfaatkan untuk transaksi yang sifatnya berkala.
Misalnya pembayaran gaji karyawan, tagihan autodebet, atau menerima pembayaran dari pelanggan tepat. ACH bisa membantu UMKM berhemat sebab biaya transaksinya lebih rendah dibandingkan transfer manual atau wire transfer.
7. Virtual Account
Virtual account adalah metode pembayaran di mana pelanggan mendapatkan nomor rekening khusus (virtual account) yang dibuat oleh penyedia layanan atau bank—biasanya terdiri dari 16 digit angka yang dibuat secara acak dan hanya bisa digunakan untuk membayar satu tagihan saja.
Pembayaran yang masuk akan teridentifikasi secara otomatis dan dicatat langsung oleh sistem sehingga pelanggan tidak perlu melakukan konfirmasi manual. Kamu bisa menemukan opsi pembayaran ini saat berbelanja di e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan lainnya.
Sampai sini kamu mengerti kan kalau electronic payment adalah bagian yang tak boleh diabaikan oleh pemilik bisnis. Nah, untuk menyediakan ini, kamu bisa mulai berlangganan aplikasi Labamu yang siap mengakomodasi seluruh kebutuhan bisnis.
Baik untuk keperluan internal seperti cek stok, membayar tagihan, dan membuat laporan keuangan, sampai sistem POS kasir yang bisa kamu manfaatkan untuk menerima pembayaran elektronik dari pelanggan. Yuk, buruan download aplikasinya lewat Google Play atau App Store!