top of page

13 Cara Jualan Online yang Menguntungkan dan Laris Manis

25 Juni 2024

Bagikan Artikel Ini

Popularitas online shopping semakin meningkat dari tahun ke tahun dan membuat persaingan usaha semakin sengit. Bagi kamu yang baru nyemplung di sini, penting untuk mengetahui cara jualan online supaya tak kalah bersaing.


Karena biarpun kelihatannya lebih mudah, kamu harus tetap berstrategi supaya produkmu dikenali pasar. Tak perlu berlama-lama, berikut tips jualan online yang bisa kamu coba!


Cara Jualan Online untuk Pemula

Menjalankan bisnis online membuka peluang yang lebih besar untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan. Namun supaya sukses, kamu harus tahu bagaimana caranya. 

Berikut adalah cara jualan online untuk pemula yang perlu kamu ketahui!


1. Siapkan Mental



Ya, kamu nggak salah baca. Hal pertama yang harus kamu siapkan adalah mental. Sejak awal mulai, pastikan kamu memiliki motivasi yang kuat dan mau konsisten melakoni bisnis ini. 

Selain itu, miliki growth mindset agar siap bersaing dan menghadapi berbagai rintangan juga membawa bisnismu ke skala yang lebih besar lagi. 


2. Tentukan Produk dan Nama Brand



Selanjutnya, tentukan produk apa yang akan kamu jual sekaligus nama brand yang akan digunakan. Untuk sampai ke tahap ini, tentu kamu harus mengantongi riset pasar. 

Pastikan produk yang kamu jual memang ada pasarnya, relevan dengan kebutuhan konsumen, dan kamu mampu menjamin ketersediaannya. 


3. Tonjolkan Unique Selling Point



Nyemplung ke dunia bisnis online membuatmu sadar bahwa persaingannya luar biasa ketat. Berbagai toko bersaing berebut atensi calon konsumen dengan berbagai cara. 

Nah, supaya lebih tepat sasaran kamu harus tahu dulu apa unique selling point dari produk atau layananmu. Kemudian, gunakan itu untuk menonjolkan nilai lebih yang kamu miliki sehingga konsumen harus memilihmu dibanding kompetitor.


4. Pilih Platform yang Tepat



Ada banyak pilihan platform yang bisa kamu gunakan saat ingin memulai bisnis online. Bisa dengan membuat website sendiri, menggunakan media sosial, hingga membuka lapak di e-commerce. 

Soal mana yang terbaik, tentu masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri. Tugasmu adalah menemukan platform mana yang paling besar jangkauannya dan sering dijadikan jujugan oleh target pasarmu.


5. Tetapkan Harga yang Bersaing



Menetapkan harga yang bersaing tidak sama artinya dengan menawarkan harga termurah. Ini lebih menekankan pada upaya untuk memberikan harga yang pantas atas produk dan layanan yang diberikan. 

Harga jualmu mungkin sedikit lebih mahal tapi packaging yang digunakan memiliki desain eksklusif dan kamu mengemasnya dengan teliti dan rapi. Di sinilah pentingnya unique selling point, kamu bisa menggunakannya sebagai bargaining power.


6. Bangun Persona Digital yang Baik



Selanjutnya, penting untuk memikirkan bagaimana cara membangun digital presence yang baik. 

Beberapa produk menjadi terkenal karena owner-nya rajin membagikan konten informatif dan muncul di media sosial sehingga terciptalah persona digital yang baik. 

Hal seperti ini mungkin sering diabaikan padahal manfaatnya besar dan baik untuk jangka panjang.


7. Ambil Foto Produk yang Bagus



Nah, karena orang tidak bisa melihat langsung barang yang dijual, pastikan foto produk yang kamu tampilkan mampu merepresentasikan kondisi produk sesuai bentuk aslinya. 

Oleh karena itu, ambil foto dari berbagai angle hingga menunjukkan detailnya. Meski begitu, kamu tetap perlu memperhatikan visual foto yang baik, ya!


8. Sertakan Deskripsi Produk



Selain foto, sertakan juga deskripsi produk yang lengkap sehingga calon pelanggan bisa mendapat gambaran yang jelas soal kualitas, material yang digunakan, atau detail-detail lain yang perlu diperhatikan. 

Namun, alih-alih menggunakan bahasa yang sangat teknis, gunakanlah teknik copywriting untuk membuat kalimatnya menjadi lebih efektif dan persuasif.


9. Lakukan Aktivitas Digital Marketing



Sama seperti jualan offline, kamu tetap perlu melakukan aktivitas pemasaran. Caranya adalah dengan melakukan digital marketing. 

Untuk melakukannya, ada berbagai cara yang bisa kamu gunakan. Misalnya membuat Instagram Story, beriklan di platform pilihan (digital ads), memberikan kupon cashback, gratis ongkir, dan lain sebagainya.

 

10. Aktif Berinteraksi dengan Pembeli



Ada kalanya pelanggan butuh informasi tambahan soal produk yang kamu jual sehingga mereka mengirimkan direct message. Sebagai pebisnis yang baik, jangan pernah anggap itu sebagai sesuatu yang “mengganggu”. 

Jawablah pertanyaan mereka atau arahkan ke tautan FAQ yang mungkin bisa membantu mereka menemukan solusinya. Tak cuma itu, tanggapi umpan balik yang diberikan pelanggan, baik yang sifatnya positif maupun yang berupa komplain dan kritik.


11. Segera Selesaikan Proses Penjualan



Setelah konsumen menyelesaikan pembayaran, segeralah untuk menyelesaikan proses penjualan. Tak perlu menunda-nunda pengiriman hingga mendekati batas waktunya kalau tidak ada urgensi apapun. 

Tak kalah penting, kemas produk dengan aman dan rapi sehingga barang sampai ke konsumen dalam kondisi utuh dan baik.


12. Berikan Layanan Purnajual



Supaya pelanggan merasa diperhatikan, berikan layanan purnajual (after sale service) yang baik. Melalui hal itu kamu bisa mengetahui apakah mereka puas dengan produk dan/atau layanan yang diberikan, juga mendapat masukan atau ulasan produk yang bisa kamu jadikan sebagai bahan evaluasi. 

Caranya mudah, kamu cukup mengirim pesan singkat untuk mengonfirmasi kelengkapan produk dan menanyakan kepuasan mereka. Meski sederhana, tapi ini bisa membangun hubungan yang baik dengan pelanggan.


13. Kelola Arus Kas



Terakhir, sediakan berbagai metode pembayaran sehingga pelanggan bisa memilih yang paling sesuai dengan kebutuhannya. Tak kalah penting juga adalah memastikan kamu mengelola keuangan bisnis online secara profesional. 

Pisahkan mana keuangan bisnis dan mana keuangan pribadi, dengan begitu kamu bisa memantau progress dan keuntungan yang kamu dapatkan dari bisnis yang sedang dijalankan.

Untuk hal yang satu ini, kamu bisa mengandalkan Labamu yang menyediakan berbagai fitur untuk memudahkan pelaku UMKM dalam bertransaksi dan melakukan pencatatan administrasi bisnis. 

Kunjungi www.labamu.co.id untuk mendapat informasi lebih lengkap atau langsung download aplikasinya lewat Google Play atau App Store.

bottom of page